Apakah kamu tahu Google? Ya, pastinya siapa pun yang sudah punya ponsel pintar apalagi Android sudah mengetahui siapa itu Google. Google adalah mesin pencarian yang paling banyak digunakan orang di seluruh dunia. Buktinya, situs Google.com sendiri selalu saja menempati rangking nomor satu sebagai situs paling banyak dikunjungi di dunia. Namun demikian apakah Anda tahu perusahaan induk apa yang mengelola Google. Mungkin beberapa ada yang menjawab Google Inc, ini memang benar, tapi itu dulu. Sekarang Perusahaan induk Google bukanlah Google Inc lagi, akan tetapi sudah beralih menjadi Alphabet Inc. Nah, sekarang apa pula itu Alphabet Inc. Ini penjelasan mengenai pengertian perusahaan Alphabet Inc sekalu indukan Google.
Alphabet Inc umumnya dikenal sebagai alfabet, dan sering secara informal disebut sebagai Google. Alphabet Inc adalah perusahaan konglomerat multinasional asal Amerika yang didirikan pada tahun 2015 sebagai perusahaan induk dari Google dan beberapa perusahaan lain yang sebelumnya dimiliki oleh Google.
Perusahaan ini berpusat di Mountain View, California, Amerika Serikat dan dipimpin oleh pendiri Google itu sendiri yaitu Larry Page dan Sergey Brin. Larry Page menjabat sebagai CEO-nya sementara Sergey Brin menjabat sebagai Presiden perusahaan induk tersebut.
Reorganisasi perusahaan Google ke Alphabet ini selesai pada 2 Oktober 2015. Pimpinan departemen perusahaan Alphabet ini meliputi beberapa bidang termasuk teknologi, ilmu pengetahuan, modal investasi, dan penelitian. Beberapa anak perusahaan Alphabet termasuk Google, Calico, GV, Google Capital, X, dan Google Fiber.
Beberapa anak perusahaan dari Alphabet juga telah mengubah nama mereka sejak meninggalkan Google. Misalnya adalah Google Ventures menjadi GV, Google Life Sciences menjadi Verily dan Google X menjadi hanya X. Setelah masa Restrukturisasi, Larry Page kemudian menjadi CEO dari Alphabet sementara Sundar Pichai menggantikan posisinya sebagai CEO Google. Saham saham Google pun telah dikonversi menjadi saham Alphabet, yang diperdagangkan di bawah mantan simbol ticker Google untuk "GOOG" dan "GOOGL".
Pembentukan Alphabet didasari atas keinginan untuk membuat inti Google layanan Internet bisnis "bersih dan lebih akuntabel" sementara ini juga memungkinkan untuk mengatur hak otonomi lebih besar kepada perusahaan group yang beroperasi di bisnis selain layanan Internet.
Sejarah Perusahaan Alphabet Inc
Pada tanggal 10 Agustus 2015, Google Inc mengumumkan kepada publik tentang rencana baru mereka untuk membuat perusahaan yaitu Alphabet Inc. CEO Google, Larry Page membuat pengumuman ini di postingan blog mereka di blog resmi Google. Alphabet akan dibuat untuk merestrukturisasi Google dengan memindahkan anak dari Google untuk Alphabet dan mempersempit ruang lingkup Google.
Perusahaan Alphabet ini terdiri dari Google, beserta bisnis lain seperti X, Google Capital, dan GV. Sundar Pichai, yang sebelumnya menjabat sebagai Chief Product kemudian naik pangkat menjadi CEO baru Google, menggantikan Larry Page.
Dalam pengumumannya, Larry Page menggambarkan perusahaan induk yang direncanakan berikut ini "Alphabet adalah sebagian koleksi perusahaan. Yang terbesar, tentu saja, adalah Google. Google baru ini sedikit kurus ke bawah, dengan perusahaan yang cukup jauh jauh dari produk internet utama kami yang terkandung dalam Alphabet sebagai gantinya". [...] "Pada dasarnya, kami percaya ini memungkinkan kita skala manajemen yang lebih, seperti yang kita dapat menjalankan halhal secara mandiri yang tidak sangat terkait".
Asal usul dan penamaan Alphabet: "Kami menyukai nama Alphabet karena itu berarti kumpulan huruf yang mewakili bahasa, salah satu inovasi yang paling penting manusia, dan merupakan inti dari bagaimana kita indeks dengan pencarian Google! Kami juga seperti itu berarti alphabet ( Alpha adalah hasil investasi di atas benchmark), yang kita perjuangkan! Larry Page juga mengatakan bahwa motivasi di balik reorganisasi ini adalah untuk membuat Google "lebih bersih dan lebih bertanggung jawab"
Ia juga mengatakan bahwa ia ingin meningkatkan "transparansi dan pengawasan apa yang kita lakukan," dan untuk memungkinkan kontrol yang lebih besar dari perusahaan yang tidak terkait.
Pada tanggal 1 Februari, 2016, Alphabet Inc berhasil menggeser perusahaan Apple sebagai perusahaan paling berharga di dunia. Sayangnya, hal itu berakhir pada tanggal 3 Februari 2016. Ini disebabkan lantaran Apple kembali melonjak dan merebut kembali posisi sebagai perusahaan paling berharga di dunia.
Nama Domain Website Perusahaan Alphabet Inc
Sebagai perusahaan besar yang berfokus terhadap teknologi dan internet, tentunya Alphabet tak akan lengkap jika tak memiliki situs Website. Oleh karenanya Alphabet memilih domain abz.xyz (https://abc.xyz) sebagai nama domain situsnya. Domain xyz sendiri adalah salah satu Top Level Domain (TLD) yang pernah diluncurkan pada tahun 2014. Perusahaan Alphabet tidak memilih domain alphabet.com (http://alphabet.com) lantaran domain ini sudah dimiliki duluan oleh manajemen armada divisi dari BMW. Pihak BMW mengatakan bahwa "perlu untuk memeriksa implikasi merek dagang hukum " dari proposal.
Alphabet tidak juga memilih domain abc.com (http://abc.com) sebagai nama domain karena domain ini dipromosikan dari Disney yang sahamnya dimiliki American Broadcasting Company (meskipun abc.com diarahkan ke subdomain go.com, yang dimana sebagian besar situs Disney dihostingkan).
Larry Page pernah menulis, "Sergey dan saya serius dalam bisnis mulai halhal baru. Alphabet juga akan mencakup Xlab kami, yang mengeram upaya baru seperti Wing, upaya pengiriman drone kami. Kami adalah juga memicu tentang tumbuh lengan investasi kami, Ventures dan Capital, sebagai bagian dari struktur yang baru ini." Berhenti penuh setelah " drone upaya pengiriman" adalah hyperlink ke " hooli.xyz (http://www.hooli.xyz/#inspiration) ", referensi ke serial televisi Silicon Valley.
Struktur Perusahaan Alphabet Inc
Anak perusahaan terbesar Alphabet adalah Google Inc, akan tetapi Alphabet juga merupakan perusahaan induk untuk Calico, GV, Google Capital, X, Google Fiber, Jigsaw, Sidewalk Labs, dan Verily Selain itu, banyak juga perusahaan atau divisi yang sebelumnya merupakan bagian dari Google, kini berubah menjadi anak perusahaan dari Alphabet. Google tetap menjadi perusahaan yang dinaungi bisnis yang berhubungan dengan internet ini, Alphabet. Ini termasuk banyak dari produk yang paling ikonik dan layanan panjang terkait dengan Google, seperti sistem operasi mobile Android, YouTube, dan Google Search, yang tetap menjadi bagian langsung dari Google Inc dan bukan merupakan anak dari Alphabet.
Usulan Pertumbuhan Perusahaan
Eric Schmidt mengatakan pada Internet Association bawwa peristiwa yang ada akhirnya mungkin lebih dari 26 anak perusahaan Alphabet. Dia juga mengatakan bahwa saat ia bertemu dengan CEO dari anak perusahaan Alphabet yang saat ini dan yang diusulkan. Ia mengatakan, "Anda akan melihat banyak datang.".
Alphabet Inc umumnya dikenal sebagai alfabet, dan sering secara informal disebut sebagai Google. Alphabet Inc adalah perusahaan konglomerat multinasional asal Amerika yang didirikan pada tahun 2015 sebagai perusahaan induk dari Google dan beberapa perusahaan lain yang sebelumnya dimiliki oleh Google.
Perusahaan ini berpusat di Mountain View, California, Amerika Serikat dan dipimpin oleh pendiri Google itu sendiri yaitu Larry Page dan Sergey Brin. Larry Page menjabat sebagai CEO-nya sementara Sergey Brin menjabat sebagai Presiden perusahaan induk tersebut.
Reorganisasi perusahaan Google ke Alphabet ini selesai pada 2 Oktober 2015. Pimpinan departemen perusahaan Alphabet ini meliputi beberapa bidang termasuk teknologi, ilmu pengetahuan, modal investasi, dan penelitian. Beberapa anak perusahaan Alphabet termasuk Google, Calico, GV, Google Capital, X, dan Google Fiber.
Beberapa anak perusahaan dari Alphabet juga telah mengubah nama mereka sejak meninggalkan Google. Misalnya adalah Google Ventures menjadi GV, Google Life Sciences menjadi Verily dan Google X menjadi hanya X. Setelah masa Restrukturisasi, Larry Page kemudian menjadi CEO dari Alphabet sementara Sundar Pichai menggantikan posisinya sebagai CEO Google. Saham saham Google pun telah dikonversi menjadi saham Alphabet, yang diperdagangkan di bawah mantan simbol ticker Google untuk "GOOG" dan "GOOGL".
Pembentukan Alphabet didasari atas keinginan untuk membuat inti Google layanan Internet bisnis "bersih dan lebih akuntabel" sementara ini juga memungkinkan untuk mengatur hak otonomi lebih besar kepada perusahaan group yang beroperasi di bisnis selain layanan Internet.
Sejarah Perusahaan Alphabet Inc
Pada tanggal 10 Agustus 2015, Google Inc mengumumkan kepada publik tentang rencana baru mereka untuk membuat perusahaan yaitu Alphabet Inc. CEO Google, Larry Page membuat pengumuman ini di postingan blog mereka di blog resmi Google. Alphabet akan dibuat untuk merestrukturisasi Google dengan memindahkan anak dari Google untuk Alphabet dan mempersempit ruang lingkup Google.
Perusahaan Alphabet ini terdiri dari Google, beserta bisnis lain seperti X, Google Capital, dan GV. Sundar Pichai, yang sebelumnya menjabat sebagai Chief Product kemudian naik pangkat menjadi CEO baru Google, menggantikan Larry Page.
Dalam pengumumannya, Larry Page menggambarkan perusahaan induk yang direncanakan berikut ini "Alphabet adalah sebagian koleksi perusahaan. Yang terbesar, tentu saja, adalah Google. Google baru ini sedikit kurus ke bawah, dengan perusahaan yang cukup jauh jauh dari produk internet utama kami yang terkandung dalam Alphabet sebagai gantinya". [...] "Pada dasarnya, kami percaya ini memungkinkan kita skala manajemen yang lebih, seperti yang kita dapat menjalankan halhal secara mandiri yang tidak sangat terkait".
Asal usul dan penamaan Alphabet: "Kami menyukai nama Alphabet karena itu berarti kumpulan huruf yang mewakili bahasa, salah satu inovasi yang paling penting manusia, dan merupakan inti dari bagaimana kita indeks dengan pencarian Google! Kami juga seperti itu berarti alphabet ( Alpha adalah hasil investasi di atas benchmark), yang kita perjuangkan! Larry Page juga mengatakan bahwa motivasi di balik reorganisasi ini adalah untuk membuat Google "lebih bersih dan lebih bertanggung jawab"
Ia juga mengatakan bahwa ia ingin meningkatkan "transparansi dan pengawasan apa yang kita lakukan," dan untuk memungkinkan kontrol yang lebih besar dari perusahaan yang tidak terkait.
Pada tanggal 1 Februari, 2016, Alphabet Inc berhasil menggeser perusahaan Apple sebagai perusahaan paling berharga di dunia. Sayangnya, hal itu berakhir pada tanggal 3 Februari 2016. Ini disebabkan lantaran Apple kembali melonjak dan merebut kembali posisi sebagai perusahaan paling berharga di dunia.
Nama Domain Website Perusahaan Alphabet Inc
Sebagai perusahaan besar yang berfokus terhadap teknologi dan internet, tentunya Alphabet tak akan lengkap jika tak memiliki situs Website. Oleh karenanya Alphabet memilih domain abz.xyz (https://abc.xyz) sebagai nama domain situsnya. Domain xyz sendiri adalah salah satu Top Level Domain (TLD) yang pernah diluncurkan pada tahun 2014. Perusahaan Alphabet tidak memilih domain alphabet.com (http://alphabet.com) lantaran domain ini sudah dimiliki duluan oleh manajemen armada divisi dari BMW. Pihak BMW mengatakan bahwa "perlu untuk memeriksa implikasi merek dagang hukum " dari proposal.
Alphabet tidak juga memilih domain abc.com (http://abc.com) sebagai nama domain karena domain ini dipromosikan dari Disney yang sahamnya dimiliki American Broadcasting Company (meskipun abc.com diarahkan ke subdomain go.com, yang dimana sebagian besar situs Disney dihostingkan).
Larry Page pernah menulis, "Sergey dan saya serius dalam bisnis mulai halhal baru. Alphabet juga akan mencakup Xlab kami, yang mengeram upaya baru seperti Wing, upaya pengiriman drone kami. Kami adalah juga memicu tentang tumbuh lengan investasi kami, Ventures dan Capital, sebagai bagian dari struktur yang baru ini." Berhenti penuh setelah " drone upaya pengiriman" adalah hyperlink ke " hooli.xyz (http://www.hooli.xyz/#inspiration) ", referensi ke serial televisi Silicon Valley.
Struktur Perusahaan Alphabet Inc
Anak perusahaan terbesar Alphabet adalah Google Inc, akan tetapi Alphabet juga merupakan perusahaan induk untuk Calico, GV, Google Capital, X, Google Fiber, Jigsaw, Sidewalk Labs, dan Verily Selain itu, banyak juga perusahaan atau divisi yang sebelumnya merupakan bagian dari Google, kini berubah menjadi anak perusahaan dari Alphabet. Google tetap menjadi perusahaan yang dinaungi bisnis yang berhubungan dengan internet ini, Alphabet. Ini termasuk banyak dari produk yang paling ikonik dan layanan panjang terkait dengan Google, seperti sistem operasi mobile Android, YouTube, dan Google Search, yang tetap menjadi bagian langsung dari Google Inc dan bukan merupakan anak dari Alphabet.
Usulan Pertumbuhan Perusahaan
Eric Schmidt mengatakan pada Internet Association bawwa peristiwa yang ada akhirnya mungkin lebih dari 26 anak perusahaan Alphabet. Dia juga mengatakan bahwa saat ia bertemu dengan CEO dari anak perusahaan Alphabet yang saat ini dan yang diusulkan. Ia mengatakan, "Anda akan melihat banyak datang.".
0 Comments
EmoticonEmoticon