Satu lagi istilah asing yang seolah-olah berkembang di Indonesia, yakni Customer Service. Selama ini istilah customer service memang mudah di temui di berbagai tempat. Mulai dari plastik jajanan, kardus, kartu SIM, majalah, dan di kemasan produk lainnya. Jika tidak percaya, coba cek sendiri pada plastik jajanan dan kebanyakan pasti akan menemukan kata "customer service" yang biasanya disertai nomor telepon, alamat email, dan alamat website. Meskipun mudah ditemukan dan seolah-olah akrab dengan kita, namun tetap saja akan lucu kalau tidak mengerti arti customer service dalam pengertian yang sebenarnya. Agar lebih jelas, silakan simak makna customer service berikut ini.
 |
| ilustrasi customer service |
Customer Service adalah dua kata yang berasal dari bahasa inggris. Masing-masing keduanya memiliki arti tersendiri jika terjemahkan kedalam bahasa Indonesia. Customer artinya pelanggan sedangkan service artinya layanan. Jika kedua kata ini digabungkan maka terbentuk arti yang baru yakni Layanan Pelanggan.
Jadi makna customer service adalah layanan pelanggan. Namun demikian, sebenarnya apa sih pengertian customer service (layanan pelanggan)? Customer service adalah suatu penyediaan layanan untuk pelanggan (pembeli) di saat sebelum, selama dan setelah pembelian. Dengan demikian, istilah customer service bisa dibilang hampir mirip dengan istilah pembeli adalah raja. Kemiripan itu terletak pada kesamaan keduanya dalam melayani pelanggan. Nah, adapun orang atau karyawan yang bertugas melayani pelanggan bisa juga disebut sebagai seorang CS (Customer Service). Untuk melayani pelanggan dengan sebaik-baiknya, seorang CS harus memiliki beberapa kriteria dan salah satu yang paling penting adalah kriteria sikap. Seorang CS harus memiliki sikap yang seperti ini.
Sikap Yang Harus Dimiliki Customer Service
Dalam melayani pelanggan, seorang karyawan harus memiliki sifat ramah tamah, santun, manis mulut, dan sabar. Sifat ramah tamah akan berguna untuk menyambut serta mengajak pelanggan ke masuk. Tentu saja pelanggan yang diajak tak hanya sekedar masuk, tapi juga diajak melihat-lihat produk dan kalau suatu ketika pelanggan bertanya maka hendaknya karyawan menjawabnya dengan nada santun yang seramah-ramahnya.
Manis mulut juga merupakan aspek penting sebagai karyawan. Sikap ini merupakan sikap dimana karyawan memiliki tutur bahasa yang mampu menarik hati pelanggan. Misalnya ketika karyawan merayu pelanggan agar mau masuk ke toko untuk melihat-lihat produk. Dan kalau sudah masuk "perangkap", maka akan sulit bagi pelanggan untuk keluar. Kira-kira begitu istilahnya.
Terakhir adalah sikap sabar. Karyawan harus memiliki sikap sabar dalam berhadapan dengan pelanggan. Misalnya, sabar dalam menghadapi pelanggan yang cerewet, suka nanya ini dan itu, suka menawar dengan harga kelewat batas, dan lainnya. Kalau sudah berhadapan dengan pelanggan tipe ini maka peran sabar harus ada pada karyawan. Kalau tidak, maka persentasi kemungkinan pelanggan mau membeli produk akan kecil. Karena mana mungkin ada pelanggan yang mau dilayani dengan karyawan pemarah yang suka bentak-bentak. Bukannya membeli pelanggan akhirnya jadi takut. Dan kalau sudah begini bisa-bisa pelanggan lain akan takut kalau ingin berbelanja di toko bersangkutan.
Tugas Seorang Customer Service
Seorang customer service adalah sebuah pekerjaan yang bertugas melayani pelanggan dengan pelayanan yang sebaik-baiknya.
- Melayani pelanggan dengan sikap ramah tamah yang di sertai senyuman manis (wajar).
- Melayani pelanggan dengan sikap sabar terlebih pada pelanggan tipe pencerewet, kepo, pemarah dan lainnya.
- Melayani pelanggan dengan menjawab setiap pertanyaan yang diajukan pelanggan.
- Melayani pelanggan dengan manis mulut, yaitu dengan tata bahasa baik dan menarik hati, mudah dimengerti (komunikatif), dan tidak bertele-tele.
- Melayani pelanggan dengan sikap santun, misalnya dalam menyapa seorang pelanggan dengan sebutan yang sesuai dengan umur pelanggan dan karyawan "Kek, Nek, Pak, buk, dek dan sebagainya".
- Memberikan perhatian tertentu terhadap pelanggan yang hamil misalnya. Atau juga pada pelanggan yang tua, ibu-ibu yang membawa anak atau lainnya. Perhatian itu bisa diberikan dalam fasilitas khusus, contohnya memberikan bangku agar ibu hamil tidak kelelahan berdiri.
Mungkin beberapa perusahaan & toko ogah mempekerjakan CS karena alasan tertentu, misalnya kurang bermanfaat, padahal sesungguhnya tugas CS itu sangat penting dalam memainkan peran di perusahaan. Dan beberapa perannya itu bisa menghasilkan keuntungan yang tak bisa dibayangkan sebelumnya. Adapun keuntungannya itu adalah sebagai berikut.
- Membuat citra perusahaan atau toko jadi baik sehingga terkenal, Sehingga;
- Meningkatkan Pelanggan lain datang, Sehingga;
- Meningkatkan meningkatkan profit alias keuntungan, pendapatan, atau uang.
0 Comments
EmoticonEmoticon