Tips Membeli Laptop Bekas atau Seken

Laptop sebenarnya sama seperti komputer, bedanya laptop memiliki fisik yang diperkecil sehingga mudah dipergunakan dimana-mana. Oleh karenanya banyak orang lebih memilih membeli laptop ketimbang komputer atau PC. Alasannya sendiri adalah karena laptop memiliki ukuran yang kecil sehingga bisa dengan mudah dibawa kemana-mana, layaknya smartphone.


Meski ukurannya tidak sebesar komputer, namun tetap saja harga laptop terbilang tidaklah murah. Untuk satu unit laptop baru saja, setidaknya seseorang harus rela merogoh kocek mulai dari 3,5 sampai 10 juta rupiah. Harga ini memang tidak bisa dipukul sama rata, tapi harga pasaran laptop baru setidaknya memang demikian.

Harga laptop baru yang dimulai dari 3,5 jutaan ini tentu tidak bisa dianggap murah. Tetapi jika Anda tetap ngotot ingin membeli laptop dengan harga murah, maka solusinya adalah dengan membeli laptop bekas atau nama kerenya seken (second). Sayangnya, sekarang ini banyak orang yang beranggapan kalau membeli laptop bekas itu hanya membuat penyesalan. Padahal sebenarnya hal tersebut tidak sepenuhnya benar. Untung atau ruginya membeli laptop bekas itu tergantung bagaimana cara Anda dalam membeli laptop bekas itu. Nah, agar Anda tidak menyesal atau merugi, maka sebaiknya Anda harus pintar-pintar sebelum membeli laptop bekas. Adapun agar tidak menyesal dikemudian hari, maka sebaiknya Anda harus mengetahui beberapa tips berikut ini agar dalam membeli laptop Anda tidak rugikan.

1. Ajaklah Teman yang memiliki Ilmu tentang komputer & laptop
Dalam membeli website baik baru maupun bekas, sebaiknya ajaklah teman atau orang terdekat yang dikenal mempunyai pengetahuan tentang ilmu spesifikasi komputer & laptop. Membawa teman yang ahli dalam ilmu laptop itu penting apalagi kalau Anda tidak memiliki pemahaman tentang komputer sama sekali.

Jadi, dengan membawa teman yang punya pemahaman tentang ilmu tersebut maka secara otomatis nantinya ia akan memberitahukan berbagai hal kepada Anda mulai dari spesifikasi laptop yang bagus, harga pasaran laptop dan fungsi-fungsi yang ada di laptop. Hal ini tentunya sangat bermanfaat agar Anda tidak tertipu atau menyesal karena telah membeli laptop yang salah (cepat rusak & cacat).

2. Telitilah Fisik Laptop
Dalam membeli laptop bekas, Anda tentunya harus selalu memperhatikan kondisi fisik laptop yang akan dibeli, yang diantaranya adalah:
  • Layarnya rusak atau tidak
  • Casing luar dan dalam peceah atau tidak
  • Kameranya berfungsi atau tidak
  • Port-port-nya bagus serta berfungsi atau tidak
  • Tombolnya berfungsi dengan baik atau tidak
  • Speakernya berfungsi atau tidak
  • Kipas anginnya berputar atau tidak
  • Touchpad (pengarah kursor) berfungsi atau tidak
  • Colokan listriknya berfungsi atau tidak
  • Dvd drivenya berfungsi dengan baik atau tidak
  • Baterainya baik atau tidak
  • Sendinya baik atau tidak

3. Perhatikan Sistemnya
Sistem laptop dinamakan sebagai sistem operasi. Fungsinya sendiri adalah untuk menjalankan program-program seperti microsoft office, webcam, Google Chrome dan banyak yang lain. Tanpa adanya sistem operasi maka program-program tidak akan bisa berjalan. Selain itu, jika laptop tidak memiliki sistem maka laptop itu seolah-olah tidak berguna. Jika kamu membeli laptop bekas atau baru yang tidak terinstal sistem operasi (OS), maka Anda diharuskan untuk menginstalnya terlebih dahulu. Jika tidak, maka laptop tersebut seolah-olah tidak berguna.

Namun, jika laptop bekas yang dibeli sudah terinstal aplikasi periksakan juga keaslian sistem operasinya. Dan jangan lupa untuk memastikan kalau laptop bekas yang hendak dibeli itu terbebas dari masalah misalnya error, macet-macet atau bahkan terserang virus.

4. Jangan Asal Beli Laptop Yang Tidak Jelas
Jika ada seseorang yang menawarkan laptop secara mendadak, sebaiknya Anda jangan langsung membeli laptop tersebut. Terlitilah dalam membeli laptop dan perahatikan asal usulnya. Jika tidak, maka laptop bekas yang dibeli bisa saja adalah laptop bermasalah atau dengan kata lain laptop hasil curian.

Membeli laptop hasil curian itu tidaklah disarankan. Selain merupakan hal yang buruk, bisa saja sang pembeli akan tersangkut paut dengan masalah, misalnya dianggap sebagai pencuri, diwawancarai dan sebagainya.

5. Perhatikan Harga Pasaran
Agar tidak tertipu, sebaiknya Anda harus mengetahui harga pasaran sebuah laptop. Jika ANda memang tidak punya pengalaman tentang ini, maka bawahlah teman Anda yang dikenal memahami tentang hal tersebut. Tetapi jika Anda tidak punya teman yang ahli dalam hal komputer & laptop, maka Anda bisa mencari tahu harga pasaran laptop dengan cara menanyakannya lewat Google dengan kata kunci "Spesifikasi dan harga laptop bla-bla-bla". (ubah kata bla-bla-bla menjadi merek dan tipe laptop yang terkait)

Ingat, harga pasaran laptop ini berbeda-beda tetapi setidaknya Anda harus tahu berapa harga pasaran laptop barunya. Jadi, dengan mengetahui harga barunya, secara otomatis Anda bisa menaksir untung atau rugi ketika membeli laptop terkait dalam kondisi bekas.

0 Comments


EmoticonEmoticon